MANAJEMEN PEMASARAN INDUSTRI MATERI 4 (HUBUNGAN PEMBELIAN DENGAN PENJUAL)

Dalam hal ini Hubungan Pembelian Dengan Penjual ialah..

Konsumen selalu memiliki keinginan dan kebutuhan yang selalu berkembang dan berubah seiring berjalannya waktu. Adanya perubahan dalam kebutuhan dan keinginan ini sering menyebabkan perubahan juga dalam keputusan pembelian yang dilakukan konsumen, dimana perubahan ini menuntut setiap perusahaan untuk selalu dapat memiliki strategi jitu untuk membuat perusahaannya memiliki daya saing yang kuat di pasaran. Saat ini dalam hal keputusan pembelian produk maupun penggunaan jasa oleh konsumen diakui lebih selektif dan kritis. Para konsumen tidak akan secara random membeli produk hanya dengan melihat bentuk fisiknya saja, tetapi dari segi pelayanan, yang mencakup tahap sebelum pembelian dan pasca pembelian pun juga akan sangat dipertimbangkan.

Ada 5 point utama

1. Interaksi Pembeli dan Penjual

hal terpenting antara penjual dengan pembeli harus adanya hubungan interaksi yang baik antara pembeli dengan penjual. ketika pembeli dan penjual bertemu hal awal yang perlu dilakukan adalah mereka harus saling memberikan pandangan, pemikiran dan persepsi masing-masing sehingga dapat diketahui hal apa saja yang diharapkan masing-masing agar dapat saling menguntungkan dan dapat terjalin hubungan interaksi yang baik. penjual akan menceritakan keunggulan produk yang akan dijual dengan melakukan presentasi, sebagai penjual harus dapat meyakinkan pihak pembeli sehingga pihak pembeli akan merespon dengan baik. selain keunggulan produk pihak pembeli akan memperhatikan hal-hal penting lainnya seperti bagaimana reputasi perusahaan penjual tersebut sehingga butuh waktu untuk memutuskan apakah pihak pembeli akan memutuskan menjalin hubungan dengan pihak penjual tersebut.

2. Tipe Tipe Hubungan

Ada hal yang harus dipertimbangkan dalam menjalin hubungan kerja antara pembeli dan penjual partai yang akan melakukan bisnis bersama, agar hubungan yang terjalin dapat tetap baik. Para pihak pembeli dan penjual akan mengikat hubungan mereka dengan hal-hal yang mereka sepakati bersama. Hubungan Antara Pembeli Dengan Penjual:

1. Hubungan yang terjalin karena transaksi Dengan adanya perubahan waktu dan diikuti dengan persaingan harga produk dari pihak lain, biasanya pihak penjual memiliki cara sendiri agar pelanggannya tidak pergi pada perusahaan lain, cara yang dilakukan pihak penjual biasanya akan memberikan / mengajak perjanjian dalam bertransaksi dengan memberikan hadiah harga kepada pelanggannya

2. Hubungan karena strategi pemasaran Setelah mempertimbangkan target pasar mana yang akan dikuasai pihak penjual akan melakukan berbagai macam strategi sehingga banyak pihak yang tertarik akan produknya

3. Customer Relationship Management (CRM) Customer relationship management (CRM) adalah kombinasi dari praktik, strategi dan teknologi yang digunakan perusahaan untuk mengelola dan menganalisis interaksi dan data pelanggan di seluruh siklus hidup pelanggan, dengan tujuan meningkatkan hubungan layanan pelanggan dan membantu dalam retensi pelanggan dan mendorong pertumbuhan penjualan. Sistem CRM mengumpulkan data pelanggan di berbagai saluran, atau titik kontak antara pelanggan dan perusahaan, yang dapat mencakup situs web perusahaan, telepon, obrolan langsung, surat langsung, materi pemasaran, dan media sosial. Sistem CRM juga dapat memberikan informasi terperinci kepada staf yang menghadap pelanggan tentang informasi pribadi pelanggan, riwayat pembelian, preferensi dan kekhawatiran pembelian. Komponen CRM

Pada tingkat paling dasar, perangkat lunak CRM mengkonsolidasikan informasi dan dokumen pelanggan ke dalam satu basis data CRM sehingga pengguna bisnis dapat lebih mudah mengakses dan mengelolanya.

3. Berbagai Metode Untuk Mempengaruhi Konsumen Industri

1. Presentasi Penjual

Sebelum melakukan presentasi penjual akan mencari tahu terlebih dahulu informasi tentang apa saja yang diinginkan oleh pembeli, setelah mengetahui apa yang diinginkan maka dengan mudah para penjual akan membeli produk dengan berbagai layanan yang ditawarkan agar pihak pembeli ingin mencari produknya.

2. Negosiasi Dengan Pembeli

Salah satu cara yang akan dilakukan pihak penjual akan memberikan / menjanjikan layanan yang terbaik dalam negosiasinya

3. Informasi

Dalam negosiasi hal yang terpenting yaitu mencari tahu apa yang diinginkan pembeli dan penjual akan meyakinkan pembeli bahwa perusahaannya memiliki kualitas terbaik dengan menunjukkan berita tentang perusahaan tersebut yang pernah diterbitkan di koran, majalah atau lainnya

4. Kesepakatan Antara Pembeli dan Penjual

Hadirnya pasar di Lingkungan masyarakat sangat penting. Karena pasar bagai roda perekonomian suatu negara. Terkait muncullah fungsi utama pasar seperti distribusi harga, promosi, promosi tenaga kerja, dan menyediakan barang serta jasa. Dalam suatu kegiatan pemasaran, ditemukan ditemukan atau dilakukan perjanjian khusus. Kesepakatan khusus ini merupakan kesepakatan yang dilakukan secara umum atau hanya disetujui oleh penjual dan pembeli tertentu yang memiliki kepentingan atau tujuan tertentu seperti negosiasi jual beli barang baik dari jumlah barang, kapan saja dan di mana barang itu akan dibeli serta tujuan pembelian barang tersebut.

5. Pelayanan Konsumen

Pelanggan layanan yang paling umum adalah pelanggan atau pelanggan yang mencari pertolongan sangat penting untuk mendapatkan interaksi atau pertolongan dengan benar. Pelanggan yang mencari pertolongan tidak hanya akan menerima dia telah meminta dengan baik namun akan lebih baik lagi untuk membeli produk atau layanan dari bisnis kamu. Gunakan kiat berikut untuk layanan pelanggan yang lebih baik untuk mendidik staf Anda dan dukungan layanan pelanggan.

Ada beberapa hal atau cara yang perlu dilakukan untuk memberikan pelayanan yang baik:

1. Membuat pelanggan setuju dengan yang dia setujui mungkin. Jadi kompilasi seseorang membuka kantor / toko, kamu harus segera menyapa dan memperhatikan kebutuhanya, berhenti melakukan apapun sesegera mungkin. Namun, memang menunggu yang sedang sibuk mengangkat telepon atau yang lainya, kamu bisa meminta pelanggan menunggu terlebih dahulu dengan sopan

2. Menyapa pelanggan dengan cara yang bersahabat tetapi tepat seperti melakukan kontak mata dan memberikan salam yang memberikan senyuman

3. Muncul saat ingin membantu

Jangan mendorong staf untuk terus-menerus meminta pada pelanggan sehingga mengalihkan kegiatan pelanggan seakan-akan menghargai saya atau kejar atau dibuntuti. Muncullah saat pelanggan membutuhkan bantuan.

4. Bantu pelanggan dengan memecahkan masalah pelanggan.

· Aktif mendengarkan pelanggan. Tunjukkan bahwa kamu sedang aktif menelepon pelanggan dengan melakukan kontak mata, mengangguk, atau malah membuka catatan. Ajukan pertanyaan yang menjelaskan kapan saja pelanggan selesai berbicara perlu perlu mendapatkan lebih lanjut yang akan memudahkan Anda memecahkan masalah pelanggan. Jangan memutus pembicaraan pelanggan.

· Mampu menawarkan saran yang tepat. Pelanggan sering memiliki pertanyaan yang tidak terkait dengan produk atau layanan kamu belum terkait dengan mereka.

5. Dapatkan layanan pelanggan yang sopan dan sopan sepanjang interaksi

Saat Anda berinteraksi dengan pelanggan, tujukkan keceriaan wajahmu dengan selalu tersenyum dan mendengarkan pesan dari pelanggan, berperilaku sopan juga sangat penting ucapkan perkataan yang sesuai dengan pelanggan, seperti santai dengan pelangga muda, dan impor orang tua

6. Tutup interaksi layanan pelanggan dengan tepat

Langkah selanjutnya. Jika dia siap melakukan pembelian pada saat ini, mengantar atau mengantarkan pelanggan untuk memesan dan menginformasikan tagihanya dan cara pembayarannya. Namun jika pembeli belum siap, Anda bisa melakukan penawaran produk lain.